Lembaga sosial bisa diartikan sebagai pranata sosial, mengacu pada cara bagaimana mengatur perilaku anggota masyarakat. Selain itu juga dikenal sebagai sistem perilaku dan hubungan yang pusatnya pada aktivitas dalam memenuhi kebutuhan khusus yang ada di dalam masyarakat. Lembaga dengan anggota yang terdiri dari kumpulan masyarakat yang jadi kesatuan.
Manusia sebagai makhluk sosial tentu membutuhkan kehadiran lembaga sosial, adanya interaksi sosial bisa terjadi akibat masyarakat itu sendiri yang berkembang. Seiring adanya interaksi itu tentu harus ada keteraturan sosial dalam hidup bermasyarakat. Mengatur bagaimana individu harus bertindak, berperilaku hingga adanya aktivitas kehidupan sehari-hari.
Pengertian
Pengertian secara umum menyebutkan lembaga sosial adalah lembaga dengan anggota yang terdiri dari kumpulan masyarakat yang menjadi satu kesatuan dengan kesamaan visi dan misi. Lembaga sosial dalam kehidupan bermasyarakat selalu berbeda antara satu dengan lainnya. Perbedaan lembaga sosial muncul karena proses dan latar belakang terbentuknya lembaga ini.
Mayor Polak
Menurut Mayor Polak adalah sistem sosial yang berkaitan dengan aturan kompleks dengan berbagai macam adat istiadat. Tujuan dari sistem ini adalah mampu mempertahankan seluruh nilai penting dalam kehidupan bermasyarakat.
W.Hamilton
Sebagai prosedur maupun cara hidup yang dilakukan oleh kelompok masyarakat dan jika muncul atau terjadi pelanggaran, sehingga akan diberi hukuman atau sanksi sesuai dengan peraturan yang dilanggar.
Koentjaraningrat
Sebagai suatu sistem dengan tata kelakuan serta hubungan yang memiliki pusat hingga aktivitas sosial. Sehingga harus memenuhi kebutuhan khusus yang terjadi di dalam masyarakat tersebut.
Fungsi Lembaga Sosial
- Memiliki fungsi memberi pedoman anggota masyarakat mengenai bagaimana setiap orang atau individu harus memiliki sikap dalam menghadapi masalah di masyarakat.
- Memiliki fungsi dalam menjaga kebutuhan masyarakat yang saling berhubungan atau memiliki sangkut paut.
- Berfungsi sebagai pemberi arahan kepada masyarakat dalam mengadakan sistem pengendalian sosial seperti sistem pengawasan masyarakat kepada anggota.
Ciri-ciri Lembaga Sosial
- Memiliki kekekalan tertentu yang berlangsung lama, disebabkan karena adanya anggapan bahwa lembaga sosial yang berisi sekumpulan norma yang harus dipertahankan oleh anggota.
- Memiliki satu atau lebih tujuan tertentu yang ingin dicapai setiap anggota, seperti lembaga pendidikan dengan tujuan memberi nilai, norma hingga pengetahuan.
- Punya sejumlah perangkat dengan fungsi mencapai tujuan yang sudah ditetapkan anggota sebelumnya.
- Menjadi organisasi yang memiliki struktur hingga adanya relatif yang kekal atau tidak dapat diubah.
- Adanya normal dalam lembaga sosial lewat proses panjang hingga diakui oleh masyarakat yang bertingkah laku.
- Memiliki sanksi atau hukuman yang mengikat mengenai bagaimana seseorang bersikap hingga bertingkah laku.
- Mencapai tujuan yang sudah dirumuskan sebelumnya, lembaga sosial punya aturan tertulis dan tidak tertulis.
- Punya alat pelengkap berupa simbol hingga lambang yang bisa digunakan dalam mewakili lembaga tersebut.
Baca juga: Pengertian Kelompok Sosial, Macam, dan Cirinya
Tipe-tipe Lembaga Sosial
Berdasarkan Nilainya
Primer atau Basic Social Institutions
Merupakan lembaga sosial primer yang bersifat mendasar dan pokok, mengatur kehidupan bermasyarakat karena punya kaidah sosial yang tinggi dalam mengatur hubungan masyarakat. Terdapat empat bagian yang disesuaikan dengan kaidahnya, seperti kaidah agama, kaidah kesusilaan, kaidah kesopanan dan kaidah hukum.
Sekunder atau Subsidiary Social Institutions
Tipe lembaga sosial sekunder yang nilainya tidak dianggap penting oleh sebagian masyarakat, dijalankan secara kompak seluruh lapisan masyarakat. Jika tidak dijalankan dan tidak dipenuhi, sehingga lembaga sosial sekunder tidak memberi pengaruh besar terhadap kehidupan secara bermasyarakat.
Berdasarkan Perkembangannya
Crescive Social Institutions
Merupakan lembaga sosial yang tidak sengaja tumbuh dan berkembang dalam masyarakat, terbentuk berdasarkan pola perilaku masyarakat yang sudah mengalami integrasi kuat dalam kehidupan pada anggota masyarakat. Pola perilaku lama-lama tidak disadari berkembang serta menjadi sebuah adat istiadat.
Enacted Social Institutions
Lembaga yang dengan sengaja dibentuk untuk mencapai suatu tujuan, berawal dari crescive social institutions yang dilengkapi dengan struktur. Hingga sistem sosial yang ada di dalamnya, seperti lembaga ekonomi dengan fungsi mengatur berbagai bentuk kegiatan produksi dan konsumsi di dalam masyarakat.
Berdasarkan Sudut Penerimaan Oleh Masyarakat
Approved atau Social Sanctioned Institutions
Merupakan lembaga dengan status yang sudah diterima dan diakui oleh masyarakat luas akan keberadaannya. Lembaga jenis ini mudah untuk ditemui, seperti lembaga kesehatan, transportasi hingga lembaga perdagangan.
Unsanctioned Social Institutions
Merupakan lembaga yang kebalikan dari approved, artinya kehadiran lembaga ini tidak diakui oleh masyarakat setempat karena dinilai memberi keresahan terhadap anggota masyarakat. Seperti geng motor hingga terorisme yang memberi ancaman terhadap ketertiban dan keamanan masyarakat.
Berdasarkan Fungsinya
General Social Institutions
Merupakan jenis lembaga sosial yang terdapat di hampir seluruh masyarakat hingga bersifat universal. Lembaga jenis ini bisa diterima oleh masyarakat dan mempunyai nilai tinggi untuk bisa memenuhi kebutuhan seluruh elemen di dalamnya.
Restricted Social Institutions
Lembaga sosial yang terbentuknya berdasarkan kepentingan kelompok, kelas, hingga golongan tertentu hingga membuat terbangungnya ciri khas yang tidak bisa diterapkan di tempat lain. Contohnya seperti adat, kearifan lokal suatu daerah yang sudah menjadi ciri khas tersendiri misalnya ada di Bali.
Jenis-jenis Lembaga Sosial
Keluarga
Merupakan lembaga yang paling kecil dan muncul atas dasar pernikahan dan hubungan darah antarindividu. Meskipun lembaga keluarga menjadi yang paling terkecil, namun keluarga memiliki peran yang sangat besar dalam kehidupan bermasyarakat serta termasuk dalam lembaga primer.
Pendidikan
Merupakan lembaga primer yang diakui banyak masyarakat dan memiliki pengaruh besar pada kehidupan masyarakat. Lembaga pendidikan tempat berlangsungnya proses pendidikan yang mempunyai tujuan untuk mengubah tingkah laku individu menjadi lebih baik. Lembaga ini dibedakan menjadi tiga, pendidikan formal, pendidikan non formal hingga informal.
Ekonomi
Lembaga yang mempunyai kegiatan di bidang ekonomi untuk mencapai tujuan demi kebutuhan masyarakat terpenuhi. Adanya lembaga ekonomi termasuk ke dalam lembaga sosial karena memberi pengaturan yang berhubungan dengan manusia dalam memenuhi kebutuhan pokok.
Agama
Merupakan lembaga yang mengatur kehidupan manusia dalam beragama, yakni sistem keyakinan hingga praktik agama yang dilakukan oleh masyarakat dengan meyakini kepercayaan tersebut. Agama menjadi hal penting dalam kehidupan manusia, guna memberi keseimbangan kehidupan manusia dan akhirat serta menjadi salah satu lembaga primer.
Politik
Merupakan lembaga yang memiliki bentuk kegiatan dalam kelompok masyarakat yang proses pembentukan serta pembagian kekuasaan ditentukan oleh masyarakat di dalamnya. Lembaga ini erat kaitannya dengan pemerintahan dengan peran sebagai pemeliharaan keamanan serta ketertiban dan melayani serta melindungi masyarakat.
Budaya
Merupakan lembaga publik yang terdapat di dalam suatu negara, perannya dalam pengembangan budaya seni, lingkungan hingga ilmu pengetahuan dalam masyarakat yang ada di suatu daerah maupun negara. Lembaga kebudayaan terbentuk lembaga swadaya masyarakat atau disebut dengan LSM hingga paguyuban.
Contoh – contoh Lembaga Sosial di Indonesia
Bidang Pendidikan
Taman Kanak-kanak (TK)
Sekolah Dasar (SD)
Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Sekolah Menengah Atas (SMA)
Madrasah Aliyah
Sekolah Menengah Kejuruan
Kelompok Bermain (KB)
Lembaga Khusus
Bidang Ekonomi
Pasar
Kementerian Pertanian
Kementerian Perdagangan
Kementerian Negara Koperasi dan UMKM
Kementerian Perikanan
Bidang Kebudayaan
Lembaga Peduli Seni Budaya
Yayasan Lembaga Budaya Nusantara
Lembaga Kebudayaan Jawa
Bidang Agama
Nahdlatul Ulama
Muhammadiyah
Majelis Ulama Indonesia
Persekutuan Gereja Indonesia
Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia
Perwakilan Umat Buddha Indonesia
Bidang Politik
Pemerintahan
Dewan Perwakilan Rakyat
Majelis Permusyawaratan Rakyat
Mahkamah Agung
Mahkamah Konstitusi
Lembaga Keluarga
Pengadilan Agama
KUA
Lembaga Perlindungan Anak
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
Contoh Soal
Contoh Soal 1
Jelaskan Pengertian Lembaga Sosial?
Jawaban
Lembaga sosial adalah lembaga yang bergerak di bidang kemasyarakatan, yang tujuannya mengayomi dan pembinaan masyarakat.
Contoh Soal 2
Bagaimanakah Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Pembentukan Lembaga Sosial?
Jawaban
Interaksi sosial sangat berpengaruh besar pada terbentuknya lembaga sosial masyarakat, lewat interaksi manusia akan saling bekerja sama, menghargai, menghormati dan gotong royong.
Contoh Soal 3
Bagaimanakah Fungsi Lembaga Sosial Secara Umum
Jawaban
Fungsi lembaga sosial sebagai pedoman masyarakat dalam melaksanakan berbagai macam aktivitas di kehidupan sehari.
Demikian penjelasan mengenai lembaga sosial, mulai dari pengertian, fungsi, ciri-ciri, tipe hingga contoh yang ada khususnya di Indonesia. Sampoerna Academy menerapkan sistem belajar pemahaman materi di kelas dan disertai prakteknya. Sistem ini diterapkan pada kelas paling dasar, hingga perguruan tinggi.
Sampoerna Academy memberi fasilitas lengkap bagi para siswa dan siswi, khususnya dalam pemberian materi pembelajaran dan proses belajar anak-anak. Selain itu, Sampoerna Academy juga memiliki tenaga pengajar profesional dengan akreditasi internasional. Dengan pemberian sistem pembelajaran lewat kerja kelompok dan skenario pembelajaran kehidupan nyata.
Untuk informasi lebih lanjut terkait pendaftaran, kurikulum, kunjungan, dan informasi seputar Sampoerna Academy silakan mengisi data di bawah ini.
[formidable id=7]
Referensi
Wikipedia