Persaingan sekolah internasional dan konvensional di Indonesia sudah menjadi hal yang lumrah di dunia pendidikan. Perbedaan kedua jenis sekolah ini hanya terletak pada kualitas pendidikan, sekolah konvensional harus memenuhi standar nasional pendidikan (SNP). Sementara sekolah internasional cenderung lebih mengedepankan pendidikan berbasis global.
Sekolah berbasis internasional sudah berganti nama sejak lama, tepatnya saat diberlakukannya Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.31/2014. Saat ini sekolah internasional disebut dengan Satuan Pendidikan Kerjasama dan disingkat dengan SPK. Seiring perkembangan zaman dan teknologi, minat masyarakat mendaftar ke sekolah internasional semakin meningkat.
Mutu pendidikan berkualitas tinggi didapat dari diterapkannya standar internasional yang menjadi benefit utama yang ingin dicapai. Meskipun soal biaya, sekolah internasional tentu berbeda dengan sekolah konvensional. Kualitas akademik yang tinggi dan terjamin didapat lewat biaya yang tak bisa dibilang murah.
Perbandingan Kualitas Pendidikan
1. Kurikulum
Bagian ini menjadi hal paling berbeda dari sekolah internasional secara umum, kebanyakan sekolah internasional di Indonesia menggunakan kurikulum international Baccalaureate (IB) atau International General Certificate of Secondary Education (IGSE). Di penjurusan juga tidak menerapkan IPA dan IPS karena semua murid pasti memiliki satu mata pelajaran bawaan.
Sistem pembelajaran sekolah internasional cenderung mirip dengan perguruan tinggi, seperti penerapan jadwal. Satu siswa bisa berbeda jadwal dengan siswa lainnya meski satu kelas dan hal ini tergantung dengan mata pelajaran yang diambil. Sistem sekolah internasional juga bisa membebaskan siswa memilih mata pelajaran yang akan diambil.
Selain IB ada pula sekolah internasional yang menerapkan kurikulum Cambridge International, Montessori, Singaporean Primary School Curriculum dan International Primary Curriculum. Kebanyakan kurikulum yang dipakai tak hanya fokus pada bidang akademis, sekolah internasional sangat memperhatikan pendidikan karakter para siswanya.
2. Penggunaan Bahasa
Penerapan kurikulum internasional juga berdampak pada penggunaan bahasa, di mana bahasa merupakan faktor penting berlangsungnya penyelenggaraan pendidikan di sekolah. Dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah internasional menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar dari para guru atau tenaga pengajar saat menyampaikan materi.
Sementara sekolah nasional baik itu swasta maupun negeri, penggunaan bahasa Inggris bukan yang utama karena hanya dimasukkan ke dalam salah satu mata pelajaran. Bahasa Inggris di sekolah nasional hanya menjadi salah satu mata pelajaran kecil, meskipun di sekolah swasta penggunaan bahasa ini menjadi yang kedua setelah bahasa Indonesia.
Bagi siswa yang gemar dan hobi menggunakan bahasa Inggris, sekolah internasional tentu menjadi jawaban pasti mereka. Pasalnya kemampuan berbicara dan pemahaman terhadap bahasa ini tak hanya diasah lewat satu mata pelajaran. Melainkan penerapan dari penggunaan bahasa Inggris dilakukan setiap hari, sesuai kenyataan di negara dengan kualitas pendidikan terbaik.
3. Sistem Ujian
Di sekolah nasional para siswa dikenalkan dengan Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Sekolah (UAS). Kedua sistem ujian ini sebagai tolok ukur keberhasilan proses belajar mengajar, sementara di sekolah internasional lebih dari itu. Selain UAS dan UTS, sekolah internasional juga menerapkan ujian sesuai dengan kurikulum yang mereka gunakan.
Misalnya seperti ujian resmi dari IB atau CIE, namun proses dilaksanakannya ujian ini hanya dilakukan saat memasuki level 12. Untuk ujian sebelum itu dinamakan mock exam atau juga dikenal dengan istilah try out. Dalam pelaksanaannya, para siswa hanya akan diberi makalah untuk dijawab secara esai dengan tidak menyertakan pilihan ganda.
4. Metode Belajar
Metode belajar sekolah internasional dengan sekolah konvensional memiliki perbedaan yang bisa dikatakan sangat mencolok. Dimulai dari jumlah mata pelajaran di sekolah internasional cenderung lebih sedikit, terdiri dari beberapa saja. Seperti bahasa Inggris, matematika, fisika dan kimia serta beberapa mata pelajaran pilihan.
Sementara itu di sekolah nasional pada umumnya siswa harus menerima dan menguasai lebih banyak mata pelajaran. Selain itu ada pula olahraga, keterampilan, seni hingga ilmu sosial dengan status wajib diikuti. Tak sampai di situ, masih ada mata pelajaran lokal yang disertakan sesuai dengan lokasi seperti bahasa daerah sesuai kualitas pendidikan di Indonesia.
Berbagai metode yang diterapkan di sekolah internasional mampu mendatangkan manfaat signifikan terhadap perkembangan anak. Bahkan adanya jaminan masa depan, karena menuntut siswa agar lebih cenderung berorientasi pada hasil. Para lulusan siap berkompetisi di dunia profesional dan masyarakat karena bekal tumbuh dengan hard skill dan soft skill.
5. Fasilitas
Fakta bahwa biaya pendidikan di sekolah internasional yang fantastis berbanding lurus dengan kualitas dan fasilitas yang disediakan. Demi keberlangsungan kegiatan belajar mengajar, berbeda dengan sekolah konvensional. Fasilitas dan seluruh pelayanan tergantung pada biaya pendidikan dari anggaran pemerintah, untuk sekolah swasta tergantung pada dana partisan, yayasan dan CSR.
Selain itu ada fasilitas pendidikan yang memadai tak hanya bisa ditemukan di sekolah internasional, tetapi juga di sekolah inklusi. Kedua sekolah ini menerapkan jenis pengadaan sarana prasarana belajar yang disesuaikan dengan kebutuhan. Kemudian gaya belajar, minat dan bakat anak sehingga potensi setiap anak tergali secara maksimal.
Keunggulan sekolah internasional tak hanya dari segi fasilitas, manfaat signifikan terhadap perkembangan anak dan masa depannya. Salah satunya tuntutan agar anak menjadi lebih berorientasi pada proses ketimbang hasil. Anak pun dapat menjadi pribadi yang mumpuni dan memadai di bidangnya setelah kebutuhannya terakomodasi dengan baik.
Bergabung Bersama Sampoerna Academy
Sampoerna Academy menawarkan kurikulum yang unik dan inovatif sebagai salah satu sekolah terkemuka di Indonesia. Sampoerna Academy memiliki tenaga pengajar yang profesional dan berpengalaman. Sekolah yang telah dilengkapi fasilitas lengkap dan modern, selain itu juga dibekali program ekstrakurikuler menarik di lingkungan yang nyaman.
Pendidikan berkualitas sejatinya sama-sama bisa didapatkan baik di sekolah konvensional maupun sekolah internasional. Yang membedakan hanyalah fasilitas, sistem pembelajaran hingga jenjang ke pendidikan yang lebih tinggi serta kesempatan meraih kesuksesan di masa depan. Sampoerna Academy tempat terbaik untuk mengasah kemampuan dan potensi anak.
Dengan menerapkan kurikulum internasional, pendidikan berkualitas di Sampoerna Academy dimulai sejak pra-tingkat dasar hingga seterusnya. Kami memberi jawaban pasti atas kepercayaan para orang tua dengan cara meningkatkan kualitas pendidikan. Memberi pendidikan terbaik untuk anak dan membantu pertumbuhan mereka menjadi pribadi yang lebih mandiri dan percaya diri.
Sampoerna Academy Kami menawarkan banyak keunggulan dimulai sejak pendidikan anak usia dini. Gaya belajar yang inovatif dan menarik, berisi beragam tipe pembelajaran yang memudahkan peserta didik. Selain itu beragam jenis sistem pembelajaran yang disesuaikan perkembangan zaman dan teknologi karena kami selalu menyesuaikan dengan perkembangan apa saja.
Dengan segala keunggulan yang dimiliki sebagai sekolah internasional, Sampoerna Academy menjadi pilihan pasti dan terbaik bagi para orang tua yang ingin memberi pendidikan terbaik untuk anak-anak. Bergabunglah dengan Sampoerna Academy dan berikan kesempatan emas terbaik bagi anak untuk meraih prestasi tertinggi.
Mari bergabung dengan Sampoerna Academy dan jadilah bagian dari komunitas yang memprioritaskan pendidikan berkualitas tinggi dengan metode pembelajaran yang inovatif dan berorientasi pada siswa. Daftar disini!
Download Sampoerna Academy Booklet disini.
Artikel menarik lainnya:
- Pentingnya Memilih Sekolah yang Cocok dengan Gaya Belajar Anak
- Sampoerna Academy: Menjadi Pilihan Terbaik untuk Masa Depan Anak
- Pentingnya Pendidikan Karakter di Sekolah Online